Jilbab di Kalangan Hijabers


--Dhea Aprilyani--

Jilbab, nama itu sudah tidak asing lagi di teliga orang. Khususnya para muslimah Indonesia. Jilbab pun telah menjadi darah daging muslimah Indonesia. Hal ini dibuktikan dengan berkembangnya model jilbab di Indonesia yang menarik untuk dipakai. Sehingga, banyak masyarakat Indonesia yang tertarik untuk memakai jilbab.
Tren “Hijab” misalnya, tren ini merupakan salah satu tren yang sudah mendunia. Bukan hanya di indonesia saja melainkan sudah merambah ke negara lain misalnya saja malaysia. Di malaysia sudah banyak pula yang memakai jilbab. Tren Hijab ini menjadi mendunia berkat model jilbab yang menarik. Memakai jilbab dengan berbagai macam model ini lah yang membuat para Hijabers (sebutan untuk kalangan pemakai hijab) menjadi lebih percaya diri.
Model jilbab yang digunakan banyak sekali mulai dari pasmina, paris, rawis dan masih banyak lagi. Jilbab Pasmina merupakan jilbab yang bentuknya persegi panjang. Biasanya bahan yang digunakan juga beraneka ragam sesuai dengan keinginan bahan seperti apa yang akan digunakan. Selain jilbab pasmina ada pula jilbab paris yang merupakan jilbab yang bentuknya persegi. Bahan dari jilbab paris biasanya lebih licin dan tipis sehingga dalam penggunaanya harus memakai ciput (dalaman untuk jilbab). Berbeda lagi dengan pasmina dan paris, jilbab rawis memiliki bahan yang sangat mudah untuk dibentuk dan pemakaiannya pun lebih mudah. Jilbab rawis tidak harus memakai ciput, memakainya langsung pula sudah menutupi. Hal ini karena bahannya yang adem dan tebal. Berbagai model tersebut lah yang membuat para muslimah tidak bosan untuk memakai jilbab.
Ada yang mengatakan bahwa memakai jilbab akan menghambat karier muslimah. Ternyata presepsi itu salah besar. Wanita berjilbab pun dapat berkarier seperti layaknya wanita karir. Sebut saja Zaskia Aditya Mecha salah satu artis yang memakai hijab. Kariernya semakin bertambah setelah dia memakai hijab. Bahkan, saat ini model jilbab yang dia pakai menjadi tren untuk para wanita untuk memakai jilbab.
Jilbab modern, itu yang biasanya para wanita khususnya muslimah katakan. Jilbab modern ini mengikuti gaya-gaya atau tren yang ada. Hal ini membuat para wanita tidak bosan-bosan untuk memakai jilbab. Bahkan mungkin jilbab sudah menjadi hal yang sanat penting dalam hidup muslimah. Tanpa jilbab rasa percaya diri tersebut berkurang karena kebiasaan dalam memakai jilbab. Jilbab modern juga mempunyai efek baik bagi perempuan yang tidak memakai jilbab. Hal ini terlihat dari banyaknya para perempuan Indonesia yang memakai jilbab.
Memakai jilbab tidak hanya dipakai untuk bergaya semata. Melainkan sebagai tutunan dari Rasulullah SAW yang telah mengajak umatnya khususnya perempuan untuk menutup aurat. Aurat perempuan itu mulai dari ujung kepala hingga mata kaki. Sehingga jilbab merupakan salah satu yang wajib untuk dipakai oleh muslimah.
Jilbab juga bukanlah suatu hal yang membuat malu. Justru jilbab merupakan hal yang harus di syukuri. Memang dahulu setiap memakai jilbab seorang muslimah merasa malu karena merasa dirinya belum siap memakainya. Tetapi saat ini muslimah lebih memilih memakai jilbab dan bahkan malu kalau tidak memakai jilbab. Jilbab bukan saja sebuah hal yang menakutkan justru jilbab dapat membuat seorang muslimah terhindar dari nafsu lelaki, dan hal ini dapat mengurangi angka pemerkosaan di Indonesia. Menutup aurat dengan jilbab sangat-sangat bermanfaat bagi seorang muslimah. Jadi, sebagai muslimah seharusnya kita merasa bersyukur masih bisa menggunakan jilbab, sehingga terhindar dari dampak negatif.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Sosis Kentang Balado

Manajemen Cita-cita Ku

Maybe ~ Suzy Miss A ....... ^ Lyric^.....