MY DREAM

Sebenarnya pengen ngepost ini udah lama, tapi karena belum sempat nulis. yaa.. akhirnya jadi lama gini. Ini adalah salah satu resep yang mungkin banyak ditemukan jika kita cari. Tapi lagi pengen aja gitu untuk ngepost resep ini. Oke.. dari pada kelamaan mending sok atuh dicatet resepnya. Bahan: 500 gr coklat putih 60 ml simple syrup (gula + air) Cara membuat : 1. Tim coklat putih hingga mencair. (Untuk cara mengetim: didihkan air kemuadian taruh baskom yg berbentuk aluminium ke atas panci. Usahakan baskom menutupi seluruh permukaan panci.) 2. Tunggu coklat yang susah cair hingga hangat kuku. 3. Masukkan simple syrup ke dalam coklat. Lalu aduk dan adonni coklat. (Ditahap ini minyak dari coklat akan keluar dan harus dibuang agar tektur coklat lebih elastis) 4. Masukkan coklat ke dalam plastik warp. Kemudian masukkan ke dalam kulkas selama semalaman.(proses ini dibutuhkan agar tektur coklat lebih padat dan tidak mudah mencair) 5. Coklat siap untuk dibentuk sesuai keinginan. A

Bahan: 40 gr Keju Parut 500 ml Susu Cair 2 sdm Gula Pasir 15 gr Tepung Maizena (larutkan ke dalam 5 sdm air matang) 10 buah Oreo (dipisahkan dari krim, kemudian tumbuk) Cara Membuat: 1. Campurkan susu cair, gula, keju parut dan krim oreo ke dalam panci. 2. Panaskan susu hingga mendidih sambil diaduk. (Gunakan api kecil) 3. Masukkan tepung maizena yang telah larut ke dalam susu. Kemudian, aduk perlahan hingga teksturnya seperti krim. 4. Tunggu krim hingga hangat. 5. Masukkan krim ke dalam cup, lalu masukan oreo yg sudah ditumbuk. Ulangin satu kali pada bagian atas. 6. Lanjutkan pekerjaan sampai semua bahan habis. *untuk hasil teksturnya lembut dan creamy* Hasil: 13 cup pudding

Karya : Novia Wahyuningsih Rintik hujan jatuh berkali kali.. Seakan rindu ini yang datang berkali berkali.. Dalam sejuta rindu ku sampaikan tuk ingin jumpa denganmu... Walau hanya beberapa saat namun sayang angan ku hanya sekedar angan.. pada akhirnya angan ku terbawa oleh dinginnya malam.. Seperti rindu ku membisu tanpa kata tanpa temu jarak yang ada.. Mengajarkan ku bukan tentang kerenggangan, tapi dari situ aku belajar kerinduan.. Dari rindu aku belajar bahwa rindu bukan perihal pilu tapi tentang menghargai waktu.. Dan waktu bukan perihal menunggu.. Tapi dari situ aku tau betapa berharganya bisa bertemu.. Dan lagi lagi tinggal aku sendiri bersama bayang bayang wajahnya.. Yang tak tau sampai kapan akan menjadi bayangan.. Selalu, dalam harapan ku kau akan datang seperti pangeran dalam cerita dongeng.. Datang dengan membawa kebahagian yang tak satu orang pun dapat merusak nya membawa sejuta cinta yang kupesan selama ini.. Membawa sejuta harapan yang kuselipkan dalam doa.

Saat takdir berkata kita akan bersama.. Saat itu lah aku merasa bahagia.. Bahagia merasakan ribuan kupu-kupu menghinggapiku.. Membawaku terbang bersama perasaanku.. Dan saat itu, hatiku ini ku ketahui tidak akan jauh melangkah.. Karena hatiku sudah bertemu takdirku.. Ribuan kupu-kupu itu secara bersamaan menyatukanku dengan takdirku.. Kau.. Kau.. Kau.. Kau takdirku.. Selamanya.. Dan selamanya..

Dalam doa ku panjatkan segala yang aku ingin sampaikan kepada pemilik hati ini... Pemilik hati yg sebenarnya.. Agar kelak nanti pemilik hati ini merestui aku bersama dengan takdirku.. Takdirku... Tunggu lah aku disana.. Terima lah aku saat nanti pemilik hati ini merestui hatiku bersama hatimu.. Takdirku.. Jagalah hatimu selama aku tidak berada disisimu.. Jangan sampai kau sia siakan hatimu kepada takdir yg lain.. Karena kau adalah takdirku yang abadi..